Warta Penyuluhan PPS Bitung – KAPUSLUH KP ikut rombongan Komisi IV DPR – RI bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan dan pangan, ke Sulawesi Utara (Manado) . Rombongan komisi yang berjumlah 7 orang ini dipimpin langsung oleh Ketua Tim Komisi IV DPRI – RI dari Fraksi Gerindra, Eddy Prabowo MM MBA , dengan anggota Ir. Mindo Sianipar dari Fraksi PDI P, Hamka B. Kady Fraksi GOLKAR, H. O.O. Sutisna, SH dan Ir. H. Muhammad Nasyit Umar,SP dari Fraksi GERINDRA, DR. Hermanto, SE.MM dari Fraksi PKS, dan Drs. Fadholi dari Fraksi NASDEM.
Pertemuan dilakukan
di AULA kantor Pelabuhan Perikanan Samudera yang menghadirkan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulut dan Kabupaten Bitung,
Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Akademi Perikanan
Bitung (AKP, Unit Produksi Pengelolaan Perikanan, Perwakilan dari
beberara Asosiasi Nelayan yang di Bitung, Nahkoda dan Pengurus kapal Ikan,
serta penyuluh perikanan yang di UPT KKP dan penyuluh Perikanan Kota Bitung.
Ketua Tim Komisi IV DPRD RI, Eddy Prabowo MM MBA menjelaskan, kunjungan mereka ke Kota Bitung ingin menyelamatkan Aset Negara yang beberapa bulan ini mendapat tekanan dari peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan, perlu diketahui juga, bahwa semua langkah tersebut demi kehidupan para nelayan kita, yang mana ikan kita yang ada dilaut Indonesia selama dicuri oleh warga asing, mereka pun kebanyakan melakukan trnshipment dan juga illegal fishing dilaut, makanya pemerintahan sekarang ini mengambil sikap untuk memberantas semua itu.
Tim saya akan saling berkoordinasi dengan pihak perikanan agar bisa menyerap berbagai aspirasi masyarakat, selama 4 hari ini kami berada di Sulawesi Utara, makanya kami memeinta kepada pemerintah terkait agar saling bekerja sama dalam memberikan informasi, agar kunjungan kerja kami ini bisa bermanfaat bagi kami dan juga seluruh warga yang ada di Sulawesi Utara, karena kunjungan kami ada beberapa tempat yakni, Bitung, Tomohon, Tondano serta Bunaken.
Kunjungan kerja yang
memakan waktu beberapa hari di Sulawesi Utara, rombongan tersebut meminta
kepada pemerintah yang akan dikunjungi nanti diharapkan saling memberikan
masukkan mengenai apa yang menjadi permasalahan yang dihadapi, agar semua itu
bisa dibahas di pusat nanti.
Pada kesempatan itu
KAPUSLUH KP berpesan kepada penyuluh UPT KKP, PPTK dan juga penyuluh
perikanan daerah untuk meningkatkan
PENGEMBANGAN sumber daya manusia kelautan dan perikanan dan PEMBANGUNAN
kelautan dan perikanan serta dapat
berperan aktif dalam mencegah Ilegal Fishing, khususnya yang ada di Bitung. Peran penyuluh perikanan di lapangan perlu lebih
ditonjolkan. Buktikan bahwa kita ada dimana-mana, buktikan
kita ada saat masyarakat kelautan dan perikanan membutuhkan. Jika
penyuluh perikanan sudah berkinerja baik tentu saja masyarakat kelautan dan
perikanan akan memberikan apresiasi pada peran penyuluh perikanan. Penyuluh
perikanan sebagai Komunikator lanjutan dari komunikator pertama, yakni penegak
hukum (TNI, Polairut, Petugas Pengawas SDKP, dll) berkewajiban
membuat social stigma bahwa perikanan IUU merupakan praktik
yang merugikan negara Indonesia kepada simpul persepsi pelaku utama dan pelaku
usaha nasional. Upaya demikian diharapkan menimbulkan kesadaran hukum yang
akan berimplikasi pada penurunan pencurian ikan dilaut (Perikanan IUU).
Untuk Info Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI di BITUNG dapat juga dilihat pada berita ini
Laporan : Abdul Karim/ Penyuluh Perikanan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar